TARAKAN – Penjabat (Pj.) Wali Kota Tarakan, Dr. Bustan, S.E., M.Si., memimpin Rapat Koordinasi terkait Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang berlangsung di Ruang Rapat Wali Kota pada Selasa, (21/01).
Rapat ini dihadiri oleh berbagai pihak terkait untuk membahas persiapan pelaksanaan program MBG di Kota Tarakan, termasuk evaluasi terhadap kendala yang terjadi di daerah lain yang sudah menjalankan MBG.
Program MBG di Kota menargetkan 58.000 siswa dari jenjang PAUD hingga SMA sederajat sebagai penerima manfaat. Setelah dilakukan berbagai pembahasan, direncanakan dimulai 3 Februari 2025 setelah dapur umum yang akan digunakan memiliki persiapan yang memadai.
Kota Tarakan menjadi satu-satunya daerah di Kalimantan Utara yang menggunakan dapur umum untuk penyelenggaraan MBG. Meski demikian, sejumlah tantangan masih harus diatasi, seperti ketersediaan kendaraan distribusi, tabung gas, akses jalan menuju dapur umum, permasalahan kelistrikan, dan lainnya.
Pj. Wali Kota menegaskan pentingnya memastikan kesiapan program ini demi mendukung kualitas gizi siswa sekaligus memberikan dampak positif pada pertumbuhan ekonomi daerah. “Pelaksanaan MBG tidak hanya berdampak pada peningkatan gizi siswa, tetapi juga harus memberikan kontribusi terhadap pergerakan ekonomi lokal,” tegasnya.(Pmkt)
Discussion about this post